MINAHASA – Universitas Negeri Manado (Unima) menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional 2025, di bertempat di Lapangan Upacara Kantor Pusat Unima, Senin (10/11/2025).
Rektor Unima Dr. Joseph Philip Kambey, S.E., Ak., M.B.A. bertindak sebagai inspektur upacara dan membacakan amanat Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf.
Pelaksanaan upacara tahun ini dipersembahkan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) Unima sebagai koordinator kegiatan.
Dalam amanat tersebut, Rektor menyampaikan pesan mendalam tentang makna perjuangan para pahlawan bangsa yang telah mengorbankan segalanya demi kemerdekaan Indonesia.
“Hari ini, di bawah langit Indonesia yang merdeka, kita menundukkan kepala penuh hormat mengenang para pahlawan bangsa. Mereka bukan sekadar nama yang terukir di batu nisan, melainkan cahaya yang menerangi jalan kita hingga hari ini,” ucap Rektor.
Rektor menegaskan tiga teladan utama yang diwariskan para pahlawan, yaitu kesabaran dalam perjuangan, semangat mengutamakan kepentingan bangsa di atas segalanya, serta pandangan jauh ke depan demi generasi penerus.
“Di masa kini, perjuangan tidak lagi dengan bambu runcing, melainkan dengan ilmu, empati, dan pengabdian. Namun semangatnya tetap sama: membela yang lemah, memperjuangkan keadilan, dan memastikan tidak ada satu pun anak bangsa yang tertinggal dari arus kemajuan,” lanjutnya.
Dalam sambutan tambahan, Rektor Kambey menegaskan bahwa dunia pendidikan tinggi merupakan garda terdepan dalam melanjutkan semangat kepahlawanan.
“Sebagai bagian dari dunia pendidikan tinggi, kita memiliki tanggung jawab besar untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan melalui karya nyata melahirkan inovasi, mendidik generasi berkarakter, serta menjaga semangat persatuan di tengah perbedaan,” ujarnya.
Ia menambahkan, semangat Terus Bergerak berarti tidak berhenti belajar, tidak menyerah menghadapi tantangan, dan terus berinovasi demi kemajuan bangsa.
Unima Catat Prestasi Mahasiswa di Tingkat Nasional
Pada kesempatan tersebut, Rektor juga memberikan apresiasi atas sejumlah prestasi mahasiswa Unima di tingkat wilayah dan nasional tahun 2025, di antaranya:
1. Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres)
• Igreya Mitchell Kumendong (Pendidikan Fisika 2022) terpilih sebagai Mahasiswa Berprestasi Unima sekaligus Runner-Up Tingkat Wilayah.
• Pembimbing: Ishak Pawarangan, M.Sc.
2. ONMIPA (Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam) Belmawa Dikti
• Igreya Mitchell Kumendong juga menjadi Juara Wilayah Bidang Fisika dan Finalis Tingkat Nasional yang akan berlangsung di Universitas Padjadjaran (16-20 November 2025)
• Tim pembimbing diketuai oleh Farly Tutimomor, S.Si., M.Si.
3. Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Belmawa Dikti
• Unima mencatat jumlah lolos PKM terbanyak di Wilayah 16, yakni enam tim dengan berbagai skema: tiga Pengabdian Masyarakat, satu Riset Sosial Humaniora, satu Penerapan IPTEK, dan satu Karya Inovatif.
• Tim Skema Karya Inovatif berhasil menjadi Finalis Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) yang akan dilaksanakan pada 23–28 November 2025.
- Ketua: Lorry Enjlina Br Surbakti (Pendidikan Kimia 2022)
- Anggota: Maria Murniyanti Parhusip (Pendidikan Kimia 2022), Natasya Patulak (Pendidikan Kimia 2023)
- Pembimbing: Jakub Saddam Akbar, M.Pd.
4. PKM AMLI (Asosiasi MIPA LPTK Indonesia)
• Dua tim PKM dari Jurusan Kimia Unima berhasil menjadi finalis nasional, masing-masing pada skema PKM-AI (Artikel Ilmiah) dan PKM-GFT (Gagasan Futuristik Tertulis).
• Kedua tim meraih 1 medali perak dan 1 medali perunggu.
Rektor Tekankan Kesiapan Akademik dan Disiplin Pegawai
Selain penghargaan prestasi, Rektor juga menyampaikan beberapa arahan strategis bagi seluruh fakultas, antara lain:
• Fakultas MIPA-K tengah mempersiapkan akreditasi internasional ASIIN, sementara fakultas lain diharapkan segera menyusun tim proyeksi akreditasi internasional.
• Persiapan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) agar tiap fakultas menyiapkan strategi promosi efektif.
• Pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) harus mengikuti kalender akademik dan memenuhi seluruh persyaratan administratif.
Dalam bidang keuangan dan kepegawaian, Rektor menekankan pentingnya ketertiban administrasi, termasuk pengurusan kenaikan pangkat, pengajuan guru besar, dan perizinan bagi dosen atau pegawai yang bepergian ke luar daerah maupun luar negeri.
“Bagi pegawai yang keluar daerah wajib mendapat izin atasan, sedangkan ke luar negeri wajib izin kementerian. Hal ini sesuai PP No. 94 tentang Disiplin Pegawai,” tegas Rektor.
Upacara Hari Pahlawan diakhiri dengan seruan Rektor kepada seluruh sivitas akademika Unima untuk terus menumbuhkan semangat perjuangan di era modern.
“Dengan semangat dan optimisme seluruh civitas, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan, membangun Unima yang unggul, mandiri, kompetitif, dan enterpreuneral,” tutup Rektor Kambey.
(Abner)