BOLAANG MONGONDOW — Nama FT alias Anto, salah satu anggota legislatif (Aleg) Kabupaten Bolaang Mongondow, kembali jadi sorotan publik. Politisi ini disebut-sebut mengetahui aliran dana Corporate Social Responsibility (CSR) milik PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM) yang kini menyeret sejumlah pihak ke meja hijau, dengan nilai dugaan kerugian negara mencapai Rp6,6 miliar.
Namun yang mencengangkan, FT alias Anto dua kali mangkir dari panggilan sidang yang digelar di Pengadilan Tipikor Manado. Padahal, kehadirannya sebagai saksi dinilai krusial untuk mengungkap peran sejumlah pihak dalam pusaran kasus korupsi dana CSR tersebut.
Menurut informasi yang dihimpun, kuasa hukum salah satu terdakwa bahkan telah melayangkan surat resmi ke DPRD Bolaang Mongondow. Surat itu menuntut agar lembaga legislatif mengawasi dan mendorong FT untuk bersikap kooperatif memenuhi panggilan pengadilan.
Hingga kini, belum ada penjelasan resmi apakah ketidakhadiran FT disebabkan alasan kesehatan, urusan politik, atau justru upaya menghindar dari proses hukum. Di sisi lain, pihak penyidik maupun jaksa penuntut umum juga belum memberikan keterangan apakah FT memiliki keterlibatan langsung dalam aliran dana CSR tersebut.
Situasi ini memicu pertanyaan publik: mengapa DPRD Bolmong seolah bungkam? Sebagai pejabat publik yang menerima amanah rakyat, FT dinilai tidak memberi contoh baik dengan dua kali absen tanpa klarifikasi terbuka.
Sejumlah pemerhati hukum dan masyarakat sipil mendesak agar penegak hukum bersikap tegas, dan DPRD tidak tutup mata terhadap anggotanya sendiri yang diduga mengabaikan proses peradilan.
“Kalau memang tidak terlibat, datang saja ke persidangan dan sampaikan keterangan yang sebenar-benarnya. Jangan justru menghindar, karena ini menyangkut kredibilitas lembaga DPRD,” ujar salah satu pemerhati hukum di Kotamobagu.
Sampai berita ini diterbitkan, FT alias Anto belum memberikan klarifikasi resmi, begitu pula pihak DPRD Bolaang Mongondow yang masih memilih diam atas dua kali ketidakhadiran anggotanya dalam sidang penting tersebut.
(Tim9)*
